Perkembangan anak perlu didukung agar tumbuh dengan baik. Alasan ini menjadikan orang tua rela menyediakan kamar yang sehat dan aman untuk si Buah hati. Bukan saja untuk mengajarkan anak mandiri dengan tidur secara terpisah, tapi juga memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi diri. Kamar anak yang sehat perlu dijaga kebersihannya. Berikut ini beberapa kriteria kamar anak yang sehat.
Furnitur Dan Alat Tidur Yang Bersih
Furnitur yang diletakkan pada kamar anak harus bebas dari zat kimia berbahaya. Cat tembok yang baunya terlalu menyengat dapat mengakibatkan masalah kesehatan di kemudian hari. Sprei, sarung bantal dan selimut perlu dicuci secara berkala agar anak tidur dengan nyaman. Begitu juga dengan bantal yang dikenakan, biasakan untuk dijemur di bawah sinar matahari untuk mengusir bau dan tungau.
Terdapat Ventilasi Untuk Sirkulasi Udara
Pemasangan ventilasi yang baik membuat aliran udara dalam kamar lebih lancar. Udara bersih dapat masuk dengan bebas, sehingga kamar terasa sejuk. Apabila jendela dirasa kurang, bisa memasang exhaust fan yang dapat menarik udara kotor keluar ruangan dan mengganti dengan udara bersih dari luar. Ventilasi yang kurang tepat dapat membuat kamar anak pengap. Tentu saja ventilasi harus dibersihkan dari debu secara rutin.
Tidak Menumpuk Banyak Barang
Menumpuk banyak barang pada satu tempat bisa sebenarnya merupakan kebiasaan buruk yang dilakukan tanpa sadar. Baik itu buku, hasil prakarya, maupun baju kotor yang ditumpuk dapat mengundang kuman dan bakteri. Hal tersebut dapat memicu alergi pada anak dan gangguan pernapasan. Sebaiknya, lakukan pemilahan barang. barang yang sudah usang atau rusak bisa langsung dibuang, sehingga tidak terlalu banyak menumpuk.
Pencahayaan Yang Baik
Pencahayaan yang baik pada kamar anak diperoleh dari cahaya matahari dan lampu penerangan. Kamar yang terkena sinar matahari pada pagi dan siang hari mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri. Kelembapan udara juga dapat terkontrol. Cahaya lampu yang terlalu terang pada malam hari dapat merusak mata. Sehingga orang tua harus pandai dalam memilih lampu yang cocok untuk kamar anak. Apabila diperlukan, lampu meja bisa ditambahkan saat anak belajar.
Meja Belajar Yang Sesuai
Anak-anak yang sudah bisa membaca memerlukan meja belajar yang proper. Ini mencegah anak untuk beraktifitas di kasur atau lantai. Meja belajar yang sesuai akan membantu pertumbuhan anak. Belajar di kasur hanya dapat membahayakan kesehatan anak karena melakukan gerakan tanpa disadari, seperti jarak pandang dengan buku terlalu dekat atau membaca sambil membungkuk.
Orang tua pasti ingin anaknya tumbuh sehat, bukan? Sembari menempati kamar sendiri, anak juga perlu diajarkan bertanggung jawab. Mulai dari kebiasaan-kebiasaan kecil membersihkan kamar, anak akan semangat untuk terlibat menjaga kesehatan.